Selasa, 17 November 2020

Sifat dan karakter bawaan ayam aduan jenis Bangkok dan cara latihan nya

 Sifat dan karakter bawaan ayam aduan jenis Bangkok dan cara latihan nya

Ketahanan tubuh ayam bangkok ini meliputi stamina, semangat bertarung dan sifat pantang menyerah serta temperamen.  Ayam bangkok dikenal memiliki semangatbertarung yang tinggi, tidak takut melihat bentuk tubuh lawanya dan berani menghadapi siapa saja. Bila mendapati ayam bangkok yang takut ketika melihat ayam lain, hal ini menandakan bahwa ayam tersebut memiliki kualitas yang buruk. Ayam bangkok yang baik harus mempunyai kelihaian tertentu dalam menghadapi lawan, baik ketika menyerang maupun diserang. Tidak jarang ada ayam bangkok yang berpura-pura kalah. Tetapi pada saat musuh lengah, tiba-tiba saja ia melakukan serangan balasan sehingga membuat lawan jadi kaget atau terkecoh.


Sifat seperti inipun sebenarnya bawaan sejak lahir, sehingga tidak begitu banyak menuntut campur tangan manusia untuk melatihnya. Namun bukan berarti peternak tidak dapat melatihnya. Dasar-dasar bertarung seperti itu dapat dikembangkan oleh peternak dan penggemar dengan menggunakan lawan latih tanding (sparring partner). Dengan latihan yang teratur, ayam bangkok akan memiliki teknik bertarung yang dapat diandalkan.


Kualitas yang banyak dipengaruhi oleh campur tangan manusia adalah meningkatkan stamina (tenaga). Dalam hal ini kita perlu mengembangkan sistem kandang yang sehat, sehingga sirkulasi udara berjalan baik. Sirkulasi udara yang baik dapat diciptakan melalui pengaturan ventilasi kandang. sehingga sangat membantu mekanisme pernapasan. Udara yang dihirup akan ditampung dalam paru-paru dan untuk selanjutnya diolah. Sebagian hasil olahan digunakan untuk metabolisme tubuh, sebagian lagi digunakan untuk metabolisme tubuh, sebagian lagi disalurkan ke kantung udara (air sac). Sisa-sisa pengolahan yang udara yang tidak terpakai akan dikeluarkan dari tubuh dalam bentuk karbondioksida (CO2). Kantung udara berfungsi untuk membantu pernapasan, meringankan tubuh waktu melompat dan membantu kelancaran peredaran darah.


Udara yang bersih akan membuat paru-paru dan kantung hawa berkembang secara optimal, sehingga ayam mempunyai kemampuan maksimal untuk menampung oksigen dalam tubuh. Hal ini sangat bermanfaat terutama saat bertarung, sebab ayam membutuhkan tenaga yang banyak. Selain itu campur tangan manusia untuk meningkatkan stamina tubuh dapat dilakukan dengan jalan mengadakan program latihan dan perawatan yang ketat.


Punggung ayam dalam posisi berdiri kita tekan dengan lembut. Gerakan ini akan menyebabkan punggung menjadi menunduk, dan tekanan kita perkuat sedikit sehingga ayam semakin beraksi terhadap tekanan tersebut. Punggungnya seperti menggeliat, sementara kedua kakinya berusaha bergerak seolah-olah ingin melepaskan diri. Latihan ini sangat baik untuk menguatkan dan meningkatkan kelenturan otot, terutama otot paha dan kaki.


Untuk meningkatkan ketahanan fisik, ayam dapat dilatih di tepian kolam atau sungai yang dangkal. Bila aliran tidak begitu deras, ayam dapat kita masukan kedalam kolam yang tersebut. Tentu saja ini akan membuatnya kelabakan dan meronta ingin keluar dari air.


Naluri untuk menyelamatkan diri ini membuat otot pada sayap, dada dan pha bergerak cepat serta dalam irama yang tidak teratur. Tidak mengherankan, apabila yang sudah terbiasa menjalani latihan ini mempunyai otot yang kencang, liat, kompak dan kokoh.


Lebih dari itu ayam mempunyai pernafasan dan ketahanan fisik yang lebih baik.

Apabila aliran agak deras, ayam dapat kita angkat ke permukaan air sedemikian rupa sehingga hanya bagian kaki saja yang terendam air. Cara seperti ini akan membuat kedua kakinya bergerak cepat melawan arus air, sehingga anggota gerak tersebut menjadi terbiasa melawan tekanan. Dengan demikian, kedua kaki ayam tersebut benar-benar mempunyai kekuatan hantam yang hebat. Hendaknya selalu di ingat bahwa sewaktu melatih, peternak harus selalu mengawasi keadaan fisik ayam. Latihan ini tidak boleh terlalu dipaksakan supaya ayam tidak terlalu kepayahan.


latihan terakhir adalah menjaga keseimbangan tubuh yang dapat dilakukan dengan cara meletakkan ayam pada tenggeran atau ayunan yang bergoyang. Ketika ayunan itu bergerak maju mundur, ayam akan selalu berusaha untuk tidak jatuh dan hal ini sama dengan melatih keseimbangan tubuh. 


Latihankeseimbangan ini juga berguna untuk menguatkan jari-jari pada kedua kakinya.



0 komentar:

Posting Komentar

Terimakasih Sudah Berkunjung Ke Blog KitingFarm

CUSTOMER SERVICE







SUBCRIBES

TOKO KITING FARM