Sabtu, 24 Oktober 2020

Tahap tahap pertarungan ayam aduan

 Tahap tahap pertarungan ayam aduan

Di antara binatang lain, ayam memiliki keunikan dalam pertarungan.
Dua ekor ayam yang

berhadapan, tidak serta merta berkelahi begitu saja. Ada tiga tahap dalam pertarungan

ayam, yaitu: tahap penjajagan (abar),tahap pertarungan, dan tahap penyelesaian.

1. Tahap Penjajagan (Abar)

Pertama kali berhadapan, dua ekor ayam yang bertarung akan melakukan tahap

penjajagan. Pada tahap ini dua ayam akan saling menyerang tapi sama-sama menjaga

jarak. Pertarungapun lebih sering terjadi di udara yaitu

dua ayam sama-sama melompat.kemudian melepaskan pukulan ke depan,

sehingga sering terjadi benturan dengan kaki lawan.

tahap ini digunakan oleh ayam untuk saling mengukur tenagadan kecepatan lawan.

Lama tahap penjajagan ini bervariasi,

jika sudah merasa cukup maka seperti

sepakat dua ayam yang bertarung akan mengubah ke pertarungan

yang sesungguhnya.

2. Tahap Pertarungan


Pada tahap ini, dua ekor ayam akan bertarung pada jarak dekat dengan berusaha saling

membelit atau menumpangkan leher di atas leher lawan. Teknik tarung ayam baru akan

kelihatan pada tahap ini. Dua ayam akan saling menyerang dengan pola tarung masing-

masing, saling tukar pukulan dan jarang sekali terjadi adu kaki seperti tahap abar. Tahap

ini adalah pertarungan yang sesungguhnya dan bisa berlangsung lama jika kedua ayam

berimbang.

3. Tahap Penyelesaian

Pada saat kedua fisik ayam sudah sama-sama melemah, maka pertarungan akan

berlangsung lebih lambat dan terlihat kedua ayam mencoba memukul secara efisien. Yang

terlihat adalah dua ayam saling menumpangkan leher dengan gerakan lambat sambil

bergerak memutar ke kiri dan kanan. Jika kedua ayam bertarung secara berimbang pada

babak sebelumnya, maka pada tahap inilah betul-betul teruji seorang ayam petarung yang

sempurna. Pada tahap ini secara umum akan menjadi penentu siapa yang lebih kuat.

Seekor ayam petarung yang baik biasanya memiliki simpanan pukulan mematikan pada

tahap ini. Namun ada juga ayam yang menguasai pertarungan tapi tidak memiliki pukulan

mematikan. Bisa terjadi meskipun lawan sudah tidak mampu membalas, namun karena

tidak punya pukulan mematikan pertarungan berakhir dengan draw.

 Tiga tahap tersebut adalah tahap normal. Jika ayam memiliki „killing punch‟ yang baik,

dengan taji maupun pukul, pertarungan bisa berakhir pada tahap mana saja.

Pada ayam betina, tahap abar tidak ada. Begitu mereka berhadapan maka mereka

langsung bertarung dengan tempo cepat.



0 komentar:

Posting Komentar

Terimakasih Sudah Berkunjung Ke Blog KitingFarm

CUSTOMER SERVICE







SUBCRIBES

TOKO KITING FARM